Pada dasarnya untuk melihat benda-benda dilangit seperti bintang dan bulan, kita harus memakai teleskop dengan resolusi yang cukup tinggi agar bisa melihat dengan jelas. Namun bagi teknologi yang dikembangkan oleh Open Space Agency (OSA) dan Microsoft memungkinkan seseorang merasakan pemandangan ruang angkasa hanya menggunakan ponsel pintar. Bagaimana caranya?
Ultrascope, sebuah teropong bintang yang dibangun menggunakan hasil cetak printer 3D yang memiliki kemampuan layaknya teleskop pada ruang observatorium. Adalah James Parr bercita-cita ingin menjadi seorang astronot ketika kecil dan sekarang dia melahirkan sebuah Ultrascope dengan bantuan Microsoft.
Menariknya perangkat ini dibuat menggunakan printer 3D. Potongan cetak printer 3D tersebut kemudian disusun dan juga ditambahkan beberapa kaca arcylic sebagai komponen optikal pada teropong Ultrascope. Kemudian dirakit dan menghasilkan teropong berukuran tinggi satu meter tersebut. Ultrascope selanjutnya dikendalikan menggunakan mikro-kontroler Arduino dari PC. Tak ketinggalan Lumia 1020 dengan 41 meegapiksel disertakan dalam perangkat ini.
Nantinya rancangan Ultrascope akan dirilis via website OSA. Siapapun bisa mengambil disain Ultrascope dan mereka mencetak dan membuat teleskop sendiri. Tim dari Microsoft akan membuat aplikasi untuk smartphone Lumia yang dapat terintegrasi ke Ultrascope.
0 komentar
Posting Komentar